Jakarta - Wahid Foundation secara konsisten  terus terlibat memperjuangkan Kemerdekaan Beragama dan Berkeyakinan (KBB) baik di tingkat nasional maupun internasional. Hal ini merupakan langkah Wahid Foundation untuk turut serta berperan membahas berbagai tantangan global dalam isu KBB.

Dalam rangka merawat jaringan global dalam bidang KBB, pada tanggal 25 November – 2 Desember 2023, Wahid Foundation, yang diwakili oleh Libasut Taqwa Program Officer Riset dan Advokasi mengikuti agenda Ministerial Conference of the International Religious Freedom or Belief Alliance (IRFBA) yang bertajuk "Freedom of Religion under Authoritarian Regimes" di Praha, Republik Ceko.

Konferensi tersebut mendapatkan dukungan penuh dari sejumlah lembaga internasional dan Kementerian Luar Negeri Republik Ceko. Peserta konferensi melibatkan lebih dari 90 perwakilan dari puluhan negara dengan tujuan untuk mendorong upaya-upaya perbaikan global dalam bidang KBB dengan memaksimalkan peran serta anak muda dari berbagai agama dan etnis.

Dalam kesempatan itu, Wahid Foundation turut memberikan pandangan mengenai topik yang didiskusikan yaitu tentang dinamika relasi komunitas beragama dengan rezim otoriter di berbagai negara dan peran serta masyarakat sipil dalam berbagai dukungan dan kampanye pencegahan pelanggaran KBB di Indonesia.

“Dalam berbagai kesempatan dialog dalam diskusi itu, kita fokus pada praktik baik yang dilakukan oleh pemerintah dan organisasi masyarakat sipil dalam upaya pencegahan pelanggaran KBB,” tutur Libas.

Wahid Foundation dengan dukungan Stefanus Alliance International (SAI) juga turut hadir pada side event di Lindner Hotel Prague Castle, Praha.  Pada kesempatan side event tersebut, Wahid Foundation bersama aktivis Gusdurian dan aktivis muda KBB dari Asia menyampaikan perkembangan seputar situasi KBB di Indonesia.

Rekomendasi yang dihasilkan oleh konferensi tersebut mencakup strategi maksimalisasi dukungan dari sektor swasta untuk memajukan KBB di negara-negara berkembang. Peran krusial sektor swasta dinilai sebagai suatu hal yang tak terhindarkan dalam mendukung upaya pemajuan hak-hak KBB.

“Rekomendasi lainnya menyoroti perlunya keterlibatan penuh anak muda untuk menciptakan perubahan positif dalam isu-isu KBB di berbagai negara,” kata Libas.

Kehadiran Wahid Foundation di forum tersebut merupakan jembatan untuk memperkuat posisinya sebagai bagian dari upaya global untuk melindungi dan memajukan Kemerdekaan Beragama dan Berkeyakinan (KBB). Wahid Foundation terus berupaya menjadi lembaga yang aktif dan memberikan kontribusi untuk membentuk Indonesia yang lebih toleran dan menghormati hak asasi manusia, terutama dalam konteks kebebasan beragama dan berkeyakinan. (ZA)