Jateng - SMA Negeri 2 Kendal menyelenggarakan Pemilihan Duta Sekolah Damai pada Selasa, 30 Juli 2024 lalu. Kegiatan ini bertujuan untuk mempromosikan budaya damai di lingkungan sekolah serta mendukung program Sekolah Damai yang diinisiasi oleh Wahid Foundation.
Guru Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti (PAI BP) SMAN 2 Kendal, Rochmad, menjelaskan bahwa inisiatif pemilihan Duta Sekolah Damai merupakan salah satu upaya untuk menciptakan lingkungan sekolah yang lebih harmonis dan toleran.
"Kami ingin para siswa dapat menjadi agen perubahan yang aktif dalam menyebarkan nilai-nilai perdamaian, toleransi, dan anti-kekerasan," ujar pria yang akrab disapa Doni tersebut.
Doni menambahkan, melalui acara ini, diharapkan siswa mendapatkan edukasi untuk mencegah terjadinya bullying, kekerasan seksual, maupun tindakan lain yang dapat menimbulkan perpecahan.
"Kami juga berharap inisiatif ini nantinya dapat diadopsi oleh pemerintah, sehingga upaya membangun budaya damai melalui Duta Sekolah Damai dapat dilakukan secara lebih luas lagi," ungkapnya.
Menurut Doni, kegiatan ini juga memberikan kesempatan bagi siswa untuk mengembangkan keterampilan berpikir kritis dan kemampuan berbicara di depan umum bagi siswa.
"Dengan terlibat dalam pemilihan Duta Sekolah Damai, siswa juga mendapatkan kesempatan untuk mengasah kemampuan mereka dalam menyampaikan ide dan berkomunikasi secara efektif," jelasnya.
Lebih lanjut, Doni menyatakan bahwa siswa dan siswi yang terpilih sebagai Duta Sekolah Damai diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi upaya mempromosikan nilai-nilai perdamaian di lingkungan sekolah.
"Kami percaya bahwa duta yang terpilih akan menjadi teladan bagi teman-temannya dan mampu menyebarkan semangat perdamaian di dalam maupun luar sekolah. Ini adalah langkah kecil namun kami yakin dapat menciptakan generasi muda yang lebih peduli dan bertanggung jawab," tambahnya.
Diketahui, Acara pemilihan Duta Sekolah Damai dilaksanakan selama dua hari yang melibatkan perwakilan setiap kelas. Para peserta mempresentasikan konsep mengenai beberapa tema yang dipilih diantaranya, anti kekerasan, anti perundungan, anti intoleransi, anti radikalisme, anti kekerasan seksual, dan moderasi beragama.
Dari seleksi tahap pertama, terpilih 10 peserta yang berhasil masuk ke tahap seleksi lanjutan. Selanjutnya, peserta mempresentasikan bahan yang telah mereka siapkan dari tema yang dipilih di hadapan dewan juri yang terdiri dari Wahid Foundation yang diwakili oleh Ubaidillah dan Siti Rofiah dan Sekretaris FKUB Kabupaten Kendal. Setelah presentasi, diadakan diskusi dan tanya jawab. Dari pemilihan ini siswa Faiz Izza Muzakky (Siswa Kelas XII B4) dan Anggrayni Adinda Ramadhani (Siswa Kelas 11F) terpilih sebagai Duta Sekolah Damai SMAN 2 Kendal. (ZA)
Bagikan Artikel: